Sakit jantung sebelah kiri sesekali kerap dialami oleh beberapa orang. Gejala seperti ini sering kali dikaitkan oleh kebanyakan orang sebagai kelainan jantung. Jika memang memiliki riwayat kelainan jantung, maka Anda harus segera mendapatkan penanganan medis.
Namun, nyatanya tidak semua penyebab sakit jantung sebelah kiri itu adalah kelainan jantung. Ada beberapa penyebab lain yang dapat membuat dada kiri Anda juga merasa sakit. Simak penjelasannya di dalam artikel ini.
Apa Penyebab Sakit Jantung Sebelah Kiri?
Sakit jantung sebelah kiri bisa disebabkan oleh banyak hal, tidak selau karena masalah jantung. Berikut ini adalah 11 penyebab sakit jantung sebelah kiri serta gejala yang ditimbulkannya.
1. Serangan Jantung
Penyebab paling sering ditemukan dan serius dari nyeri jantung sebelah kiri memang serangan jantung. Kondisi ini terjadi karena adanya penyumbatan aliran darah pada arteri koroner ke otot jantung yang disebabkan oleh tumpukan plak. Akibatnya jantung yang kekurangan aliran darah ini akan bermasalah dan terasa sakit.
Sakit pada jantung sebelah kiri karena serangan jantung dapat memiliki beberapa gejala, Seperti:
• Nyeri pada dada yang terasa seperti diremas, berat, atau tertusuk yang menjalar ke rahang, leher, punggung, dan perut.
• Sesak napas.
• Mual atau muntah.
• Keringat dingin.
• Pusing.
• Batuk.
2. Angina Pectoris
Angina disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah atau arteri koroner yang akan membuat pasokan darah yang membawa oksigen ke otot jantung berkurang. Hal itulah yang membuat rasa nyeri pada jantung sebelah kiri. Keadaan ini jika semakin parah dapat menimbulkan serangan jantung atau henti jantung mendadak.
Beberapa gejala yang ditimbulkan oleh angina adalah:
• Nyeri di dada seperti ditekan dan berat.
• Nyeri juga menjalar ke rahang, leher, bahu, hingga lengan kiri.
• Nyeri di perut seperti gangguan pencernaan.
• Merasa sangat lelah.
Gejala angina ini biasanya muncul saat Anda melakukan aktivitas fisik secara tiba-tiba yang membuat jantung harus bekerja lebih keras. Lakukan istirahat untuk meredakannya.
3. Perikarditis
Perikarditis merupakan peradangan pada perikardium, yaitu dua selaput tipis seperti kantung yang bertugas untuk melapisi jantung agar jantung bisa tetap menahannya dan membantunya bekerja. Ketika perikarditis ini terjadi, rasa nyeri yang akan dirasakan sangatlah tajam dan menusuk seperti saat serangan jantung, karena antara selaput tipis itu bisa saja bergesekan dengan jantung. Ini bisa dirasakan di dada bagian tengah atau sebelah kiri.
Gejala yang timbul akibat perikarditis antara lain:
• Nyeri di dada yang menusuk. Keadaan ini bisa makin buruk saat menarik napas dalam, berbaring, atau pun batuk.
• Nyeri yang menjalar ke bahu kiri atau kanan.
• Kelelahan yang tidak biasa.
• Batuk dan demam.
• Kaki membengkak.
• Jantung berdebar.
• Sesak napas.
4. Pneumonia
Peradangan paru atau pneumonia terjadi karena adanya infeksi pada paru-paru oleh virus, bakteri, dan jamur. Saat menderita pneumonia biasanya seseorang akan merasa sesak napas yang sangat berat, terutama saat menghirup napas dalam-dalam atau saat batuk. Sering kali napas menjadi terengah-engah dan merasa kelelahan.
Saat terjadi pneumonia, dada sebelah kiri bisa terasa sangat sakit seperti tertusuk tajam. Beberapa gejala lain yang ditimbulkan adalah demam, batuk berdahak, napas pendek, dan sering berkeringat.
5. Pleuritis
Pleuritis, atau juga dikenal dengan nama pleurisy merupakan peradangan pada pleura, yaitu selaput yang membungkus paru-paru dan dinding dada. Oleh karena itu, jika terjadi peradangan maka dada sebelah kiri akan terasa sakit. Penyebabnya adalah karena infeksi bakteri dan virus, pneumonia, emboli paru, dan kondisi inflamasi.
Gejalanya juga beragam, yaitu nyeri pada dada yang sangat menusuk dan akan semakin parah saat menarik napas dalam atau batuk. Selain itu sesak napas, batuk kering, dan demam juga bisa saja terjadi.
6. Kardiomiopati Hipertrofik
Kardiomiopati merupakan keadaan yang dapat menyebabkan melemahnya dan meregangnya otot jantung yang membuat jantung tak bisa memompa darah ke seluruh tubuh dengan efektif. Saat kondisi ini terjadi, dada sebelah kiri akan terasa sesak dandisertai dengan sesak napas. Gejala lain seperti kelelahan dan pembengkakan kaki juga kerap terjadi.
7. Emboli Paru (Gumpalan darah di paru)
Emboli paru merupakan penyumbatan pada arteri paru-paru (pulmonalis), yang merupakan pembuluh darah pembawa darah dari jantung ke paru-paru. Penyumbatan tersebut terjadi karena ada gumpalan darah yang terlepas dari kaki atau organ lain. Gejala yang ditimbulkan dari emboli paru adalah berupa nyeri dada sebelah kiri yang terasa tajam dan tiba-tiba, sesak napas, batuk berdahak, serta kepala pusing.
8. Kostokondritis
Kostokondritis merupakan peradangan pada sendi kostokondral, tulang rawan yang menghubungkan tulang rusuk ke tulang dada (sternum). Ada beberapa penyebab dari peradangan ini, seperti cedera, infeksi virus dan bakteri, serta artritis.
Gejala yang ditimbulkan akibat konstokondritis adalah sebagai berikut:
• Nyeri dada yang teramat tajam dan perih, biasanya di sisi kiri dada.
• Saat menghirup napas dalam, nyeri semakin parah dan bisa menjalar ke bahu, leher,
serta lengan.
• Sakit yang terasa bisa di lebih dari satu tulang rusuk.
9. Stenosis Aorta
Stenosis aorta merupakan kondisi saat bukaan katup aorta mengalami penyempitan yang menyebabkan aliran darah dari ventrikel kiri ke aorta jadi terbatas. Terkadang juga disebut dengan kegagalan katup jantung. Gejala yang disebabkan karena stenosis aorta adalah:
• Nyeri dada dan detak jantung menjadi cepat.
• Sesak napas.
• Kaki menjadi bengkak.
• Sulit melakukan aktivitas normal, termasuk sulit tidur.
• Pusing dan pingsan.
10. Gangguan pencernaan
Nyeri jantung akibat gangguan pencernaan biasanya disebabkan oleh dua permasalahan utana, refluks asam lambung (GERD) dan gastritis. Rasa sakitnya sering terjadi di belakang tulang dada. Beberapa gejala yang ditimbulkan adalah rasa terbakar di dada, perut mulas dan mual serta kembung, dan sakit pada kerongkongan.
11. Serangan panik
Serangan panik (panic attack) bisa terjadi secara tiba-tiba ketika menghadapi hal terdesak. Penyebabnya adalah karena dipicu stres, kecemasan, dan ketakutan secara berlebihan. Gejala yang ditimbulkannya adalah seperti nyeri dada, jantung berdegup kencang, sesak napas, keringat dingin, mual dan pusing.
Penanganan Terhadap Sakit Jantung Sebelah Kiri
Penanganan terhadap sakit jantung sebelah kiri itu tergantung pada apa penyebabnya. Berikut adalah beberapa langkah umum yang dapat dilakukan jika dada sebelah kiri Anda terasa sakit.
• Segera istirahat dan hentikan aktivitas apa pun yang sedang dilakukan. Hal ini dilakukan untuk membuat tubuh menjadi lebih rileks.
• Longgarkan pakaian yang ketat untuk membantu Anda bernapas dengan lebih mudah. Terlebih jika terjadi saat mengalami sesak napas.
• Konsumsi minuman hangat.
• Mengonsumsi aspirin. Aspirin dapat meredakan rasa nyeri pada jantung yang Disebabkan oleh penyakit jantung.
Pencegahan Sakit Jantung Sebelah Kiri
Sebelum nyeri pada jantung terjadi atau sebelum nyerinya menjadi penyakit yang lebih serius, Anda bisa melakukan beberapa pencegahan, yaitu:
• Kelola stres yang berlebihan
• Rajin berolahraga dan jaga pola makan sehat• Hindari makanan penyebab darah tinggi
• Jaga kadar gula darah dan kolesterol agar tetap stabil
• Berhenti merokok dan minum alkohol
• Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin
Kapan Harus Ke Dokter?
Jika Anda mengalami beberapa gejala di atas dan sakit jantung sebelah kiri tak kunjung membaik, maka segera cari pertolongan medis yang terpercaya. Dokter spesialis jantung akan melakukan beberapa pemeriksaan untuk dapat mendiagnosis penyakit yang sedang Anda alami. Klinik jantung Dr. Gerard Leong menyediakan beragam jenis tes yang dapat mengetahui penyebab dari rasa nyeri. Beberapa tes di antaranya adalah EKG (elektrokardiogram), rontgen dada, tes darah, dan ekokardiogram.
Dr. Gerard Leong merupakan seorang dokter spesialis jantung yang berpengalaman dan terpercaya. Di kliniknya juga menyediakan beragam layanan untuk mendeteksi dan mengobati penyakit jantung, termasuk:
• Pemeriksaan jantung untuk mendeteksi dini penyakit jantung dan faktor risikonya.
• Pemeriksaan tekanan darah tinggi.
• Pengobatan karena penyumbatan pada jantung.
• Pengobatan pada gejala-gejala serangan jantung.
Hubungi klinik Dr. Gerard Leong hari ini jika Anda ingin menanyakan terkait gejala penyakit jantung. Segera jadwalkan konsultasinya dan segera dapatkan penanganan terbaik.
Referensi:
1. Sakit dan Nyeri Dada Sebelah Kiri, Ini 13 Penyebabnya. https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/nyeri-dada-sebelah-kiri Diakses pada 29 April 2024.
2. Penyebab Dada Sebelah Kiri Sakit Selain Serangan Jantung. https://www.ekahospital.com/better-healths/jantung/penyebab-dada-sebelah-kiri-sakit- selain-serangan-jantung Diakses pada 29 April 2024.
3. What is Pericarditis? https://www.heart.org/en/health-topics/pericarditis/what-is- pericarditis Diakses pada 29 April 2024.
4. Bahaya Dada Sebelah Kiri Sakit, Bisa Jadi Gejala Gangguan Jantung Serius. https://www.ekahospital.com/better-healths/jantung/bahaya-dada-sebelah-kiri-sakit-bisa- jadi-gejala-gangguan-jantung-serius Diakses pada 29 April 2024.
5. Hearth Attack Symptoms, Risks, and Recovery. https://www.cdc.gov/heartdisease/heart_attack.htm Diakses pada 29 April 2024.